Ga PeDe karena Keringat

Setiap hari Saya menempuh perjalanan yang lumayan jauh untuk menuju kantor. Perjalanan itu Saya tempuh dengan menggunakan transportasi publik Transjakarta Busway, tau kan gimana serunya naik busway disaat jam-jam sibuk? Yap kayanya Saya udah sering cerita tentang perjuangan Saya antri busway diblog ini.

Antri panjang, desak-desakan, pengap, keringetan..huahh..komplit banget kan?! begitulah kira-kira yang Saya alami kalau berangkat dan pulang kantor. Kalau berangkatnya sih masih mending karena masih fresh tapi ga jarang juga Saya melihat pemandangan dan mencium bau tak sedap dari penumpang lain yang lagi antri. Pemandangan apa sih emangnya? Itu loh keringat berlebih yang mengucur dan nyeplak di pakaian. Biasanya sih kondisi ini sering banget Saya jumpai disaat halte busaway sedang crowded. Ga enak banget ngeliat nya.

Tapi terkadang Saya sendiri juga suka ngerasa ga PeDe kalau lagi antri desak-desakan gitu, soalnya kan pasti tanpa disadari keringat bisa muncul dan baju lepek ga jelas gitu. Apalagi kalo pas ga kebagian duduk, haduh tambah ga PeDe deh mesti pegangan dan angkat tangan segala. Bisa-bisa yang duduk depan Saya melihat pemandangan tak sedap si ketiak basah karena keringat berlebih.

Dan ternyata si keringat berlebih yang bikin ketiak basah ini juga bisa timbul akibat emosi, stress, gerakan ringan yang dilakukan berulang-ulang, perubahan cuaca dari udara panas ke dingin, dan suhu udara yang tinggi. Hoo..pantesan, selama ini Saya berfikir, bahwa selain masalah desak-desakan antri busway, Saya tidak akan mengeluarkan banyak keringat karena selalu berada di ruangan ber-AC dan tidak melakukan banyak aktifitas diluar karena setiap hari bekerja hanya di depan komputer, apalagi Saya rajin mandi 2x sehari dan rutin menyemprotkan bodyspray ke seluruh tubuh sehabis mandi. Namun ternyata setelah tau penyebab lain dari timbulnya keringat, Saya tidak bisa lagi hanya mengandalkan bodyspray dan parfum.

Muter-muter cari solusi mengurangi keringat, dan yang Saya butuhkan ternyata adalah deodoran yang mengandung anti perspirant untuk mengurangi keringat dan deodorizer yang mampu membunuh bakteri penyebab bau badan. Jawabannya Rexona! Ya Rexona menolong Saya untuk mengatasi keringat yang dapat terjadi kapanpun dimanapun di saat tak terduga. Dan terbukti Rexona mampu membuat Saya selalu percaya diri setiap hari termasuk kalau pas lagi antri desak-desakan di halte busway dan berdiri dengan mengangkat tangan. Ga ada lagi deh masalah malu ngangkat tangan karena ketiak basah atau takut menimbulkan pemandangan tak sedap buat orang lain. Ini semua karena ketiak Saya terlindungi oleh Rexona.

Jadi sekarang selain mandi 2x sehari termasuk hari libur *ada beberapa teman wanita Saya yang kalo libur mandi cuma 1x :D* jangan lupa pakai Rexona setiap hari. Kalau Saya pilih pakai Rexona roll on yang Shower Clean, karena wanginya suegeerrr dan pastinya bikin tambah PeDe, dan untuk menyempurnakannya si bodyspray juga ga ketinggalan di semprotin ke seluruh tubuh, jadi complete bin perfect deh ketiak bebas basket plus badan wangi dan Saya pun PeDe sepanjang hari ;)